Minggu, 01 Agustus 2021

 

BUDIDAYA TANAMAN HIAS

 

1.   Pengertian Tanaman Hias

 Tanaman hias adalah semua jenis tanaman yang bermanfaat untuk menambah keindahan dan kecantikan baik itu tanaman hias bunga, daun, batang, maupun akar. Dari penjelasan ini jelas tanaman hias adalah segala tanaman yang ditanam untuk estetika keindahan sehingga jenis-jenisnya pun ada beraneka ragam. Bisa berupa tanaman bunga, pohon, bahkan buah-buahan dan sayuran pun dapat digolongkan sebagai tanaman hias selama mereka memberikan unsur keindahan.

      Tanaman hias umumnya sengaja ditanam dengan tujuan memberikan kesan indah baik untuk dalam ruangan maupun untuk di luar ruangan. Tanaman hias tidak hanya memberikan unsur keindahan saja, tetapi juga memberikan berbagai manfaat. Manfaat yang didapatkan ini akan bergantung dari jenis tanaman yang dipilih.

 

Manfaat Budidaya Tanaman Hias

 Nah, setelah sebelumnya kita mengetahui apa itu pengertian budidaya tanman hias, maka kita akan beranjak tentang apa saja fungsinya? Seperti halnya fungsi budidaya tanaman hias bagi lingkungan. Berikut penjabaran dari beberapa jenis fungsi dari budidaya tanman hias tersebut:

 

1. Peluang Usaha

 Kita tahu, bahwasanya tanaman hias adalah jenis tanaman indah dan emmukau, tentu saja ada banyak sekali orang yang menginginkan tanaman ini. Inilah mengapa fungsi pertama dari budidaya tanman hias adalah sebagai salah satu sumber usaha dan mata pencaharian. Tidak sedikit pembudidaya tanaman hias meraup keuntungan fantastis setiap harinya.

 Mereka hanya perlu berfokus pada tanaman hias tersebut, mencari tahu jenis tanman hias yang banyak diinginkan oleh pasaran dan mengembangkannya dengan baik. Usaha budidaya tanman hias ini sama dengan cara budidaya pembesaran ikan nila, butuh kesabaran dan perawatan yang cukup.

 

2. Mengembangkan Jenis Tanaman Hias

 Dengan melakukan usaha budidaya tanman hias, maka tidak dipungkiri lagi bahwa anda sedang melakukan usaha pengembangan dan melestarikan jenis dari tanman hias tersebut. Saking banyaknya jenis dan varietas dari tanman hias, banyak yang sudah menjadi langka dan terlupakan. Oleh karena ini, peranan dari budidaya tanaman hias amatlah besar.

 Dengan melakukan aktifitas budidaya maka masyarakat yang tadinya kurang mengenali jenis tanman hias tersebut menjadi lebih mengenanlinya. Bahkan tidak sedikit jenis tanman hias yang bernilai sangat tinggi karena memang lamngka dan memiliki tingkat kesulitan tinggi untuk dikembangkan dnegan baik.

 

3. Menggemburkan Tanah

 Baik itu tanaman hias, tanaman buah ataupun herbal dan jenis tanaman lain memiliki peranannya masing masing seperti manfaat budidaya jamur. Begitu juga dengan tanaman hias ini, dengan ikut membudidayakan tanamn hias, maka anda ikut berkontribusi dalam menggemburkan serta menyuburkan tanah tempat budidaya atau penanaman dari tanman tersebut.

 Karena dengan banyaknya jenis tanaman yang ditanaman di tanah maka akan membantu dalam penyuburan dari tanah tersebut. Ini terjadi akibat akar tanman yang akan membantu dalam menggemburkan tanah dan emmudahkan mikroorganisme melakukan proses penguraian zat penting.

 

4. Memperindah Lingkungan

 Sudah bukan hal yang aneh lagi jika tanaman hias menjadi salah satu alternatif untuk memperindah lingkungan. Jika ditanaman dan disusun dengan baik, tentunya tanman ini nantinya bisa membuat siapapun menjadi lebih nyaman dan betah untuk berlama-lama dilingkungan tersebut.

 

5. Penghijauan

 Penghijauan adalah salah satu proses yang penting di dalam kehidupan di bumi. Ada banyak hal negatif yang bisa terjadi jika kita mengabaikan aktifitas penghijauan ini. Salah satunya adalah erosi dan banyaknya bencana alam seperti cara agar petani indonesia lebih sejahtera.

 

6. Mengatasi erosi

 Akar dari tanaman apapun akan bagus dan kuat dalam menahan dan menyimpan air. Hingga bisa menghindari terjadinya masalah erosi yang kerap terjadi pada lahan yang gundul alias tidak memiliki banyak pepohonan maupun tanman yang bisa menahan laju air di dalam tanah.

 Walaupun terlihat sangat kecil dan mungkin terlihat rapuh, namun kombinasi dari pepohonan dan tanaman hias bisa menjadi hal positif untuk mengembalikan kesuburan alam. Bahkan ini baik sebagai tameng agar bencana tidak kian marak terjadi, termasuk masalah erosi maupun banjir.

 

7. Mengembalikan Kualitas Udara

 Dengan membudidayakan tanaman hias, maka udara di sekitar lingkungan tersebut akan kembali bersih, jernih dan sehat. Karena tumbuhan akan emmberikan dampak besar dalam penyaringan udara bersih. banyaknya tanman maka akan membuat suasana atau lingkungan menghasilkan jenis udara yang bersih.

 

Dan hal inilah yang seharusnya didapati ketika kita melakukan budidaya tanaman hias, baik disekitar rumah maupaun di lingkungan tempat tinggal. dengan gerakan budidaya tanaman hias maka lingkungan akan menjadi lebih asri dan udara sekitar akan lebih baik serta segar. Untuk itulah diperlukan gerakan budidaya yang dilakukan secara serentak.

 

8. Lingkungan Yang Baik

 perbandingan antara lingkungan yang dilengkapi dengan budiaya tanman hias serta yang tidak sangatlah terlihat. dimana lingkungan yang tidak memiliki tanman hias akan terlihat lebih gersang dan tidak menarik, begitu juga sebaliknya. Jadi, usahakan untuk selalu memelihara dan menanam tanman hias untuk mendapatkan lingkungan yang terbaik.

 Bayangkan saja jika lingkungan kita dipenuhi dnegan udidaya tanman hias, maka akan terlihat lebih indah dan bewarna. Inilah yang mendorong orang-orang untuk selalu membudidayakan tanman hias di tempat tinggal mereka. agar kebersihan dan keasrian lingkungan kian terjaga

  

2.   JENIS TANAMAN HIAS

  Produk tanaman hias dapat dikelompokkan sebagai tanaman hias pot (pot plant) dan tanaman hias potong (cut flower).

       Ada banyak sekali macam dan nama jenis tanaman hias di dunia ini. Sangat banyak ragamnya dan jenis tumbuhan akan berbeda sesuai cuaca di suatu negara. Di negara Indonesia kurang lebih ada ratusan nama tanaman hias dan mungkin bisa muncul baru kapan saja jika seseorang menganggap bisa dijadikan hiasan.

 A. JENIS TANAMAN HIAS BUNGA

     Bunga adalah yang paling populer dan sangat identik dengan hiasan, tetapi tidak semua bunga masuk kategori hiasan. Tanaman bunga bisa ditanam di pot, taman, atau di teras rumah. Biasanya kurang cocok di taruh di dalam ruangan, kaena bunga butuh sinar matahari untuk mekar. Contoh bunga hias adenium, melati, bugenvil, kenanga, alamanda, mawar, dan amarilis.

 

B. JENIS TANAMAN HIAS DAUN

     Tidak hanya bunga, jenis daun bahkan lebih disukai menjadi hiasan karena bentuknya yang unik dan lebih awet atau tidak gugur. Ini cocok jika ingin hiasan di dalam rumah karena daun tidak adai mudah layu, mudah dibersihkan, dan awet. Yang paling disukai adalah jenis Aglaonema, puring, dan pakis.

 

C. JENIS TANAMAN HIAS POHON

     Jenis tanamn hias ini biasanya ditaruh di pot atau di tanah di halaman rumah. Contoh jenis tanaman ini adalah bonsai. Bonsai merupakan salah satu jenis tanaman hias yang sangat populer. Bentuk bonsai beraneka ragam.

 

D. JENIS TANAMAN HIAS GANTUNG

     Tanaman hias gantung adalah tanaman hias yang diletakan dengan cara digantung. Tanaman hias jenis ini biasanya tanaman yang bagian tubuhnya menjalar panjang sehingga sangat bagus jika di gantung.

 Contoh : begonia, lantana, pelargonium, atau geranium.

 

 PROSES PRODUKSI BUDI DAYA TANAMAN HIAS

 

         Sarana produksi yang diperlukan dalam budi daya tanaman hias hampir sama dengan tanaman pangan. Tanaman pangan umumnya di budidayakan dalam lahan yang terhampar, sedangkan tanaman hias dapat juga dibudidayakan dalam pot atau polibag di tempat terbuka atau ternaungi di pekarangan. Media tanam pot dapat berupa tanah yang dicampur dengan pupuk kandang atau berbagai media tanam ,berikut adalah bahan untuk budi daya tanaman hias :

 * Benih atau bibit

  * Media tanam

  * Pupuk

  * Zat pengatur tumbuh

 * Pestisida

 * Mulsa plastik (plastik penutup media tanam)

 * Sungkup (plastik penutup bunga / daun)

 * Polybag atau pot

  

Dan berikut ini adalah teknik budi daya untuk tanaman hias :

 1.Persiapan Lahan / Media Tanam

         Persiapan ini dilakukan untuk menyediakan media tumbuh yang sesuai untuk setiap tanaman agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Kondisi tanah yang gembur sangat dibutuhkan untuk budi daya tanaman. Jika diperlukan ,lahan tanam dapat diberi dengan tambahan pupuk kandang.

 

 2.Pembibitan

         Perbanyakan bahan tanaman hias dapat dilakukan melalui perbanyakan sexual dengan menggunakan biji dan perbanyakan vegetatif dengan menggunakan organ vegetatif. Perbanyakan sexual dilakukan melalui biji yang merupakan hasil pembuahan gamer betina oleh gamet jantan yang didahului oleh penyerbukan.

          Biji yang dijadikan benih sebaiknya dipanen dari induk yang sehat, sebelum ditanam, biji  disemai terlebih dahulu. Penyemaian dilakukann di lahan yang berbentuk bedengan, lahan untuk persemaian juga harus gembur sehingga memudahkan perkecambahan benih. Persemaian benih dilakukan di tempat yang agak terlindung dari panas matahari atau dapat diberikan naungan paranet.

               Persemaian benih juga dilakukan di bak plastik, tray atau pot plastik. Media semai yang digunakan adalah tanah yang dicampur dengan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1 atau dua bagian tanah dan satu bagin pupuk kandang. Selama persemaian, media semai dijaga kelembabannya dengan melakukan penyiraman. Contoh tanaman hias yang diperbanyak dengan benih adalah Anthurium dan Adenium.


 3.Penanaman

            Penanaman dilakukan jika lahan tanam sudah gembur. Jika terlalu kering, lahan dapat disiram terlebih dahulu. Penanaman sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari.

 

4.Pemupukan

             Pemupukan adalah penambahan unsur hara untuk mencukupi kebutuhan tanaman. Pupuk dapat diberikan ke media atau disemprot langsung ke tanaman, jenis pupuk yang digunakan bisa berupa pupuk organik atau anorganik

 

5.Pemeliharaan

 Pemeliharaan meliputi:

 Penyulaman (menanam kembali tanaman yang mati, rusak, atau pertumbuhan tidak normal)

 Penyiraman (dilakukan pada pagi atau sore hari, jika cuaca panas penyiraman dilakukan setiap hari)

 Pembubuhan (untuk memperbaiki aerasi tanah, yaitu udara dalam tanah bergantian dengan udara di atmosfer. Serta menutup pangkal tanaman atau bagian tanaman yang berada di dalam tanah)

 Penyiangan (membersihkan gulma yang mengganggu pertumbuhan tanaman)

 

 6.Pengendalian OPT

              Pengendalian OPT ini dilakukan untuk mencegah mengendalikan organisme yang mengganggu pertumbuhan, produksi, dan kualitas hasil tanaman. Pengendalian ini dapat dilkukan dengan menggunakan tanaman yang terserang serta memungut hama pengganggu tanaman.

  

7.Panen dan Pascapanen

                Panen dan Pascapanen harus dilakukan dengan hati - hati agar tidak kehilangan hasil dan penurunan kualitas hasil panen. Panen dilakukan pada pagi atau sore hari, pascapanen tanaman hias disesuaikan dengan produk budi dayanya (Tanaman hias daun ,bungan potong ,tanaman dalam pot).

  

Perhitungan Harga Budi Daya Tanaman Hias

 

        Biaya yang harus dimasukkan ke dalam perhitungan penentuan harga pokok produksi yaitu biaya investasi, biaya tetap (listrik, air, penyusutan alat / gedung), serta biaya tidak tetap (bahan baku, tenaga kerja, dan overhead). Biaya bahan baku adalah biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan baku utama ,bahan tambahan maupun bahan tambahan.

         Semua biaya tersebut adalah komponen yang akan menentukan harga pokok produksi suatu produk. Kuantitas produk sangat mempengaruhu harga produk. Harga Pokok Produksi (HPP) dihitung dari jumlah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi sejumlah produk. Penetapan Harga Jual Produk (HJP) diawali dengan penetapan HPP/unit dari setiap produk yang dibuat. HPP/unit adalah HPP dibagi dengan jumlah produk yang dihasilkan.

  

Pemasaran Langsung Budi Daya Tanaman Hias

 

        Pemasaran merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk mencapai tujuan usaha dalam rangka mendapatkan laba yang direncanakan. Strategi yang perlu dilakukan saat melakukan pemasaran langsung adalah 4P (Product, Price, Place, Promotion)

 Product = Ada sebuah barang atau produk yang akan di pasarkan

 Price = Ada harga yang tercantum pada produk tersebut

 Place = Terdapat tempat yang tersedia untuk melakukan kegiatan promosi

 Promotion =  Barulah kegaiatan promosi dapat dimulai jika sudah memenuhi strategi

 

 Perumusan Hasil Kegiatan Usaha Untuk Budi Daya Tanaman Hias

 

        Saluran distribusi menjadi bagian penting dalam proses penyampaian produk dari produsen ke konsumen akhir. Sebagus apa pun produknya dan segencar apa pun promosinya, tanpa pemilihan saluran distribusi yang tepat maka tidak akan membuat prduk tersebut bisa sampai pada konsumen dan diterima dengan baik oleh konsumen.

         Saluran distribusi terdiri atas beberapa rantai yang saling terkait dan memengaruhi, beberapa rantai tersebut antara lain adalah supplier, manufacturer, dustributor, dan retailer serta pelanggan. Rantai distribusi juga merupakan suatu jaringan dari organisasi value chain yang menjalankan fungsi menghubungkan produsen dan konsumen. Kegiatan yang dilakukann oleh para penyalur ini pada prinsipnya akan mengurangi hubungan langsung antara produsen dan konsummmen, yang secara tidak

 

Sumber :

 https://www.ayokbelajar.com/prakarya-dan-kewirausahaan-budi-daya-tanaman-hias-pengertian-jenis-dan-peluang-usaha/

 http://yainipokoknyamah.blogspot.com/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BIOTEKNOLOGI